SELAMAT DATANG DI ZUGA BLOG

Buku Tamu


ShoutMix chat widget

Selasa, 26 Oktober 2010

Pembuat Situs FACEBOOK

PENDAHULUAN.
Pernah mendengar situs jaringan pertemanan Friendster? Konon, melalui situs tersebut, banyak orang-orang yang lama tak bersua, bisa kembali bersatu, reunian, dan bahkan berjodoh. Karena itulah, situs pertemanan itu beberapa waktu lalu sempat sangat popular. Karena itu, tak heran jika setelah era suksesnya Friendster, berbagai situs jaringan pertemanan bermunculan. Salah satunya adalah Facebook.  
Facebook ini sebenarnya dibuat sebagai situs jaringan pertemanan terbatas pada kalangan kampus pembuatnya, yakni Mark Zuckerberg. Mahasiswa Harvard University tersebut-kala itu-mencoba membuat satu program yang bisa menghubungkan teman-teman satu kampusnya. Karena itulah, nama situs yang digagas oleh Mark adalah Facebook. Nama ini ia ambil dari buku Facebook, yaitu buku yang biasanya berisi daftar anggota komunitas dalam satu kampus. Pada sejumlah college dan sekolah preparatory di Amerika Serikat, buku ini diberikan kepada mahasiswa atau staf fakultas yang baru agar bisa lebih mengenal orang lain di kampus bersangkutan.

PERJUANGAN.

Pada sekitar tahun 2004, Mark yang memang hobi mengotak-atik program pembuatan website berhasil menulis kode orisinal Facebook dari kamar asramanya. Untuk membuat situs ini, ia hanya butuh waktu sekitar dua mingguan. Pria kelahiran Mei 1984 itu lantas mengumumkan situsnya dan menarik rekan-rekannya untuk bergabung. Hanya dalam jangka waktu relatif singkat-sekitar dua minggu-Facebook telah mampu menjaring dua per tiga lebih mahasiswa Harvard sebagai anggota tetap. 
Mendapati Facebook mampu menjadi magnet yang kuat untuk menarik banyak orang bergabung, ia memutuskan mengikuti jejak seniornya-Bill Gates-memilih drop out untuk menyeriusi situsnya itu. Bersama tiga rekannya-andre McCollum, Dustin Moskovitz, dan Chris Hughes-Mark kemudian membuka keanggotaan Facebook untuk umum. 
Mark ternyata tak sekadar nekad. Ia punya banyak alasan untuk lebih memilih menyeriusi Facebook. Mark dan rekannya berhasil membuat Facebook jadi situs jaringan pertemanan yang segera melambung namanya, mengikuti tren Friendster yang juga berkembang kala itu. Namun, agar punya nilai lebih, Mark pun mengolah Facebook dengan berbagai fitur tambahan. Dan, sepertinya kelebihan fitur inilah yang membuat Facebook makin digemari. Bayangkan, Ada 9.373 aplikasi yang terbagi dalam 22 kategori yang bisa dipakai untuk menyemarakkan halaman Facebook, mulai chat, game, pesan instan, sampai urusan politik dan berbagai hal lainnya. Hebatnya lagi, sifat keanggotaan situs ini sangat terbuka. Jadi, data yang dibuat tiap orang lebih jelas dibandingkan situs pertemanan lainnya. Hal ini yang membuat orang makin nyaman dengan Facebook untuk mencari teman, baik yang sudah dikenal ataupun mencari kenalan baru di berbagai belahan dunia. 
Sejak kemunculan Facebook tahun 2004 silam, anggota terus berkembang pesat. Prosentase kenaikannya melebihi seniornya, Friendster. Situs itu tercatat sudah dikunjungi 60 juta orang dan bahkan Mark Zuckerberg berani menargetkan pada tahun 2008 ini, angka tersebut akan mencapai 200 juta anggota.

KEBERHASILAN.

Dengan berbagai keunggulan dan jumlah peminat yang luar biasa, Facebook menjadi 'barang dagangan' yang sangat laku. Tak heran, raksasa software Microsoft pun tertarik meminangnya. Dan, konon, untuk memiliki saham hanya 1,6 persen saja, Microsoft harus mengeluarkan dana tak kurang dari US$ 240 juta. Ini berarti nilai kapitalisasi saham Facebook bisa mencapai US$15 miliar! Tak heran, Mark kemudian dinobatkan sebagai miliarder termuda dalam sejarah yang memulai dari keringatnya sendiri. 
Niat Mark Zuckerberg untuk sekadar'menyatukan' komunitas kampusnya dalam sebuah jaringan ternyata berdampak besar. Hal ini telah mengantar pria yang baru berusia 23 tahun ini menjadi miliarder termuda dalam sejarah. Sungguh, kejelian melihat peluang dan niatan baiknya ternyata mampu digabungkan menjadi sebuah nilai tambah yang luar biasa. Ini menjadi contoh bagi kita, bahwa niat baik ditambah perjuangan dan ketekunan dalam menggarap peluang akan melahirkan kesempatan yang dapat mengubah hidup makin bermakna.

KESIMPULAN.

Melihat dari ruang gerak tokoh, dimana dia adalah seorang mahasiswa yang memiliki banyak relasi yaitu kawan-kawannya dan tujuan dia membuat suatu kegiatan  mengumpulkan teman-teman; Dari situlah kami melihat akan kesuksesan dia dan menjadi panutan dalam kewirausahaan.
  • Mengandalkan kemampuan skil dibanding dengan materi.
  • Memiliki tujuan baik yaitu mempererat relasi pertemanan orang lain adalah salah satu sisi pandang social humanisme.  
Dari riset dia dan kawan-kawannya, tentunya ada banyak sekali kendala dan perkembangannya, sehingga dia mampu menyikapi dan berpeluang dalam pengembangan era komunikasi luas atou global.
  • Mau bekerjasama bukan antar individu namun antar tim.
  • Berani mengambil resiko.
  • Mampu menyikapi suatu permasalahan global.

===>......

Senin, 25 Oktober 2010

Mempercepat Booting Windows XP

Sering kali waktu kita booting windows xp terlalu lama menunggu , sampai bermenit-menit lamanya. Saat windows xp booting maka sistem akan mengecek hardware-hardware yang terpasang, terutama hardisk, kemudian mengecek file-file yang dibutuhkan windows, semakin banyak hardware baru yang terpasang dan semakin banyak file-file sistem yang ada maka windows akan semakin lama booting. Teknik kali ini sebenarnya hanya mengurangi pengecekan hardware (terutama hardisk) dan mengurangi file-file yang di cek windows saat booting.


Sebelum memulai ada beberapa hal yang perlu disiapkan :
  • Waktu luang yang cukup(sebenarnya ga begitu juga  seh.....heheheheh....)
  • Secangkir kopi dan camilan (bila diperlukan.....sesuai  kantong masing2 hehhehe...)
  • Pikiran yang fresh (klo lagi putus cinta ato sakit hati ato lainnya, sebaiknya di tunda dl hehehe…)

Berikut langkah-langkah untuk mempercepat booting windows xp pro:
  1. Klik Start menu pilih Run ketik devmgmt.msc, tunggu sampai dialog Device Manager muncul.
  2. Pada Device Manager, pilih IDE ATA/ATAPI Controllers dan klik dua kali Primary IDE Channel. Pilih tabulasi Primary IDE Channel
  3. Properties pada listbox Device Type pilih None.
  4. Lakukan hal sama pada poin 2 pada Secondary IDE Channel dengan mengklik dua kali. Dan pada tabulasi Secondary IDE Channel Properties pada listbox Device Type pilih None.
  5. Buka Notepad kemudian ketik del c:’windows’prefetch’*.*/q
    dan dibawahnya ketik del c:’windows’temp’*.*/q, jangan lupa untuk menyimpanya dengan nama ntosboot.bat di C:/. Selanjutnya keluar dari notepad.
  6. Kembali klik Start menu pilih Run ketik gpedit.msc, tunggu sampai dialog Group Policy muncul.
  7. Pada Group Policy pilih Computer Configuration ==>Windows Setting ==> Scripts.
  8. Klik dua kali pada Startup, dan muncul Startup Properties, klik tombol Add kemudian muncul dialog Add a scripts, kliklah tombol Browse selanjutnya cari dan pilih file ntosboot.bat, klik OK dan OK lagi.
  9. Lakukan hal sama pada poin 7 pada Shutdown dengan mengklik dua kali, dan muncul Shutdown Properties, klik tombol Add kemudian muncul dialog Add a scripts, kliklah tombol Browse selanjutnya cari dan pilih file ntosboot.bat, klik OK dan OK lagi.
  10. Keluar dari semua aplikasi yang dibuka, dan coba restart komputer untuk melihat hasilnya.
Mungkin tutorial ini sedikit menambah belajar neter, semoga tutorial ini bermanfaat dan selamat mencoba ya …..



===>......